Membagi Waktu
Banyak ingin tapi
susah bagi waktu. Itulah perasaan yang paling sering membuat Anggun merasa
kesal dengan dirinya sendiri. Ia benci sekali bila apapun yang ia inginkan tak
bisa ia selsaikan dan kerjakan dengan baik. Ia benci akan dirinya sendiri ketika
ia menginginkan banyak hal namun ia masih saja lalai atas waktu yang telah
Allah Swt. berikan.
Dia berpendapat
bahwa hidup ini sudah diberikan jatah sebanyak 24 jam dalam sehari. Tapi mengapa
sampai saat ini ia masih saja sering mengabaikan hal tersebut? Ia benci akan
dirinya yang tak mampu membagi waktunya tersebut. Ia benci dan ingin marah!
Setelah itu hal yang
paling ingin ia rubah adalah semua cita-cita indahnya yang ia miliki dulu. Ia ingin
merubah semuanya, ia ingin menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Tapi bagaimana
caranya membagi waktu dengan baik. Mengapa susah sekali membagi waktu ini! Salah
satu caranya adalah cari dan tentukan apa saja hal penting yang benar-benar
harus kita lakukan.
Bila sudah begitu
kita pun mampu menentukan mana hal yang harus kita selsaikan terlebih dahulu.

Komentar
Posting Komentar